» » Hal-hal yang Dilakukan Setelah Menginstall Ubuntu
Edit

Hal-hal yang Dilakukan Setelah Menginstall Ubuntu

Hal yang harus dilakukan setelah menginstall Ubuntu:

Secara default Ubuntu yang diinstal secara live CD belum memiliki fitur fitur dan aplikasi yang dibutuhkan dalam suatu desktop, berikut hal-hal yang harus dilakukan setelah menginstall ubuntu .
  1. Ubah repository ubuntu menjadi repository lokal : hal ini dibutuhkan supaya mempercepat proses download repository ubuntu yang ada .
Berikut cara untuk mengubah repository anda menjadi lokal
  • Melalui Terminal : ketik perintah berikut
    sudo gedit /etc/apt/sources.list

hapus isi dari sources.list dan masukkan list repository lokal berikut:
deb http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid main restricted
deb-src http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid main restricted

deb http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid-updates main restricted
deb-src http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid-updates main restricted

deb http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid universe
deb-src http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid universe
deb http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid-updates universe
deb-src http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid-updates universe

deb http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid multiverse
deb-src http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid multiverse
deb http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid-updates multiverse
deb-src http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid-updates multiverse

deb http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid-security main restricted
deb-src http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid-security main restricted
deb http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid-security universe
deb-src http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid-security universe
deb http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid-security multiverse
deb-src http://kambing.ui.ac.id/ubuntu/ lucid-security multiverse
save (ctrl + s) lalu quit (ctrl +q)
ketik di terminal: sudo apt-get update
repository anda telah berubah menjadi lokal.
* untuk versi disesuaikan dengan mengubah lucid menjadi versi yang sedang digunakan

  1. Install Ubuntu Restricted Area :Ubuntu Restricted Area merupakan kumpulan codec yang memungkinkan user untuk menjalankan file file video dan audio.
    Cara Install :
    Melalui Ubuntu Software Center : System tools – Ubuntu Software Center  , search ubuntu restricted area lalu klik install
    Melalui Terminal: Accessories – Terminal / atau tekan tombol ctrl+alt+t : ketik
    sudo apt-get install ubuntu-restricted-extras
  2. Install aplikasi-aplikasi pendukung yang dibutuhkan :
    Programming : NetBean, Eclipse, BlueFishEditor, gPHP (semua tersedia di Ubuntu Software Center)
    Statistik : GNU PSPP, gretl (keduanya merupakan pengganti SPSS tersedia di USC)
    Pengolah Gambar : GIMP, InkScape (tersedia di USC, pengganti Photoshop dan Corel)
    dll.
  3. Conky : digunakan untuk memonitor system dan mempercantik tampilan desktop ubuntu.

    Cara Install :
    Buka terminal melalui Application - Accessories - Terminal, dan ketikkan perintah berikut
    ini:
    $ sudo apt-get install conky

Buatlah sebuah script conky pada direktori home anda (mis, /home/ubuntuku/).
Caranya:
$ gksu gedit /home/ubuntuku/.conkyrc
Setelah jendela teks editor terbuka, paste kode berikut ini kemudian save dan exit.
#
#
#
#
#
#
#
UBUNTU-CONKY
A comprehensive conky script, configured for use on
Ubuntu / Debian Gnome, without the need for any external scripts.
Based on conky-jc and the default .conkyrc.
INCLUDES:
- tail of /var/log/messages
# Create own window instead of using desktop
own_window yes
own_window_type override
own_window_transparent yes
own_window_hints undecorated,below,sticky,skip_taskbar,skip_pager
double_buffer yes
own_window yes
use_xft yes
xftfont Bitstream Vera Sans:size=8
maximum_width 250
default_color white
alignment top_right
uppercase no
TEXT
$nodename - $kernel
${color lightgrey}Uptime:$color $uptime $alignr${color lightgrey}Load:$color $loadavg
${color lightgrey}CPU: $color ${freq} Mhz $alignr${color lightgrey} Usage:$color $cpu%
$color${cpugraph}
${color lightgrey}Processor temperature: $color${acpitemp}°C
${color lightgrey}Battery: $color ${battery}
${color lightgrey}RAM usage:$color $mem/$memmax - $memperc%
${membar}
${color grey}Disk usage: $color${fs_free /} of ${fs_size /}
${fs_bar 6 /}
${color #ffcb48}Wi-Fi ${hr 1}
${color lightgrey}Wireless signal: $color${wireless_link_qual ath0}%
${color lightgrey}IP address: $color${addr ath0}
${color lightgrey}Download speed: $color${downspeedf wifi0} Kb/sec
${downspeedgraph wifi0}
${color red}Downloaded: $color${totaldown wifi0} $alignr ${color green}Uploaded:
$color${totalup wifi0}
${color #ffcb48}Ethernet ${hr 1}
${color lightgrey}IP address: $alignr$color${addr eth0}

Untuk membuat conky dapat berjalan otomatis saat komputer baru dinyalakan dapat
menggunakan cara sebagai berikut:
- Buatlah sebuah file baru pada directori home anda dengan nama .conky-startup.sh
kemudian tuliskan code berikut ini:

#!/bin/bash
sleep 30 && conky ;

Fungsi dari script diatas adalah untuk menghindari bentrok dengan compiz, sleep 30
mengatur agar conky dijalankan 30 detik setelah komputer baru dihidupkan. Gunanya
untuk membuat conky ini dapat berjalan setelah compiz berjalan terlebih dahulu karena
compiz yang jalan duluan setelah conky akan membuat sebuah jendela transparan pada
sisi conky, ini sangat menggangu karena membuat conky berada pada keadaan always
on top.
- Setelah selesai membuat script .conky-startup.sh diatas ubah modenya menjadi
executable dengan cara masuk ke terminal terlebih dahulu dan ketikkan perintah dibawah
ini.

chmod +x conky-start.sh

- Selanjutnya buka System - Preferences - Startup Applications. Klik Add, isi name dengan
Conky, dan isi Command dengan /home/Ubuntuku/.conky-startup.sh
Selanjutnya conky akan dijalankan setiap kali login ke desktop Ubuntu, atau dapat juga
menjalankan secara manual dengan cara run (Alt+F2) dan ketikkan conky –d. (sumber : wikibuntu)
*Untuk kode conky diatas bisa diedit sesuai keinginan

0 Response to "Hal-hal yang Dilakukan Setelah Menginstall Ubuntu"

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)